Indonesia o así

Cerita cinta manis

<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://4.bp.blogspot.com/_hwafZ74CUn0/SfMOirO8uFI/AAAAAAAABdo/YE_vNOZ0LoE/s1600-h/amor2.jpg"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5328618772993194066" src="http://4.bp.blogspot.com/_hwafZ74CUn0/SfMOirO8uFI/AAAAAAAABdo/YE_vNOZ0LoE/s400/amor2.jpg" style="margin: 0px auto 10px; display: block; text-align: center; cursor: pointer; width: 400px; height: 283px;" /></a> Untuk orang indonesiaaaaaa!!! Cerita cinta maniiiiiiiiiiissss...... BUKU TABUNGAN Priya menikah dengan Hitesh. Pada pesta pernikahan, ibu Priya memberinya sebuah buku tabungan. Di dalamnya berisi tabungan sejumlah Rs..1000 (Rp 246.000). Dia berkata, "Priya, terimalah buku tabungan ini. Gunakan sebagai buku catatan dari kehidupan pernikahanmu. Jika ada satu peristiwa bahagia atau yang bisa dikenang, masukkan sejumlah uang tabungan di dalamnya. Tulis kejadian yang kamu alami di baris catatan yang ada di sampingnya. Semakin besar kenangan terhadap peristiwa itu, masukkan uang tabungan yang lebih besar. Ibu sudah melakukan di awal pernikahanmu ini.. Lakukan selanjutnya bersama Hitesh. Saat kamu melihat kembali tahun-tahun yang telah berlalu, kamu akan mengetahui betapa bahagianya kehidupan pernikahan yang kamu miliki." Priya memberitahukan hal ini kepada Hitesh setelah pesta usai. Mereka berdua setuju bahwa ini adalah ide yang sangat bagus dan mereka tidak sabar menanti saatnya untuk memasukkan tambahan uang tabungan ke dalam buku itu. Ini yang mereka lakukan setelah beberapa waktu : - 7 Februari : Rs 100 (Rp 24.600), perayaan ultah pertama untuk Hitesh setelah menikah. - 1 Maret : Rs 300 (Rp 73.800), gaji Priya naik - 20 Maret : Rs 200 (Rp 49.200), berlibur ke Bali - 15 April : Rs 2.000 (Rp 492.000), Priya hamil - 1 Juni ; Rs 1,000 (Rp 246.000), Hitesh dipromosikan ... dan seterusnya ... Akan tetapi setelah beberapa tahun berlalu, mereka mulai beradu pendapat dan bertengkar untuk hal-hal yang sepele. Mereka saling diam. Mereka menyesal telah menikahi orang yang paling buruk di dunia ... tidak ada lagi cinta ... sesuatu yang sangat tipikal di masa ini. Suatu hari Priya berkata pada ibunya, "Ibu, kami tidak bisa bertahan lagi. Kami setuju untuk bercerai. Saya tidak bisa membayangkan bagaimana saya telah memutuskan menikah dengan orang ini !" Ibunya menjawab, "Baiklah, apa pun yang kamu ingin kerjakan kalau sudah tidak bisa bertahan. Tetapi sebelum kamu melangkah lebih jauh, tolong lakukan hal ini. Ingat buku tabungan yang ibu berikan saat pesta pernikahan kalian? Ambil semua uangnya dan belanjakan sampai habis. Kamu tidak bisa terus menyimpan catatan di buku tabungan itu untuk sebuah pernikahan yang buruk." Priya berpikir bahwa itu benar. Jadi dia pergi ke bank, menunggu di antrian dan berencana menutup buku tabungan itu. Ketika menunggu, dia melihat catatan yang ada di buku tabungan di tangannya. Dia melihat, melihat, dan melihat. Kemudian ingatan akan semua kebahagiaan dan sukacita di masa-masa yang telah lewat muncul kembali di pikirannya. Air mata menggenang dan berurai di pipinya. Kemudian dia bergegas meninggalkan bank dan pulang. Ketika sampai di rumah, Priya memberikan buku tabungan itu pada Hitesh, dan memintanya untuk memasukkan sejumlah uang ke tabungan itu sebelum mereka bercerai. Hari esoknya, Hitesh mengembalikan buku tabungan itu pada Priya. Dia menemukan tambahan tabungan sebesar Rs 5000 (Rp 1.230.000) dengan catatan di dalam buku tabungan: 'Ini adalah hari dimana saya menyadari betapa saya mencintaimu sepanjang tahun-tahun yang telah kita lewati. Betapa besar kebahagiaan telah kamu bawa untukku." Mereka berdua berpelukan dan menangis, dan meletakkan buku tabungan itu kembali di tempat semula. Anda tahu berapa uang yang terkumpul saat mereka pensiun? Saya tidak bertanya pada mereka. Saya percaya uang bukan masalah lagi setelah mereka berhasil melalui tahun-tahun yang indah di sepanjang kehidupan pernikahan mereka. * * * * * "Saat engkau jatuh, jangan melihat tempat di mana kamu jatuh, tetapi lihatlah tempat di mana kamu mulanya tergelincir. " = Hidup adalah memperbaiki kesalahan-kesalahan =

Cerita cinta manis

Untuk orang indonesiaaaaaa!!! Cerita cinta maniiiiiiiiiiissss...... BUKU TABUNGAN Priya menikah dengan Hitesh. Pada pesta pernikahan, ...

15:11

Sabias que en Indonesia... (2ª parte)

<a href="http://3.bp.blogspot.com/_hwafZ74CUn0/SesCyGVF6xI/AAAAAAAABbo/AL-OVUlnhLA/s1600-h/M%C3%A1s+peculiaridades+de+Indonesia.jpg" onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5326354044011539218" src="http://3.bp.blogspot.com/_hwafZ74CUn0/SesCyGVF6xI/AAAAAAAABbo/AL-OVUlnhLA/s400/M%C3%A1s+peculiaridades+de+Indonesia.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 309px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 400px;" /></a> 
34. Que Indonesia es uno de los 59 países del mundo que se conduce por la izquierda. 
35. Que Indonesia tiene más de 300 grupos étnicos 
36. Que en Indonesia se hablan entre lenguas y dialectos aproximadamente unos 200. 
37. Que la mayoría de los indonesios son bilingües, pues hablan el bahasa indonesia (idioma oficial)y el dialecto de su región. 
38. Que el águila “Garuda” es el símbolo nacional de Indonesia. 
39. Que el águila “Garuda” símbolo de Indonesia tiene 17 plumas en cada ala, 8 en la cola y 45 en el cuello, recordando de esta manera la fecha de su independencia 17-08-45. 
40. Que el himno nacional de Indonesia fue compuesto en el año 1928. 
41. Que Indonesia es el país con más volcanes activos del mundo. 
42. Que la mayor erupción volcánica de la era moderna se produjo en el año 1883 y fue en la isla Krakatoa que da nombre al volcán en Indonesia. 
43. Que ponerle tu mano a un indonesio en la cabeza seria la mayor ofensa que pudieras hacerle. 
44. Que la isla de Borneo, pertenece a tres estados, Indonesia, Malasia y Brunei. 
45. Que el 75% de la isla de Borneo pertenece a Indonesia, el 20% a Malasia y el 5% a el sultanato de Brunei 
46. Que la ciudad de Jakarta, tiene el mayor numero de restaurantes por km2 del mundo. 
47. Que el café más caro del mundo se produce en Indonesia y se llama Kopi Luwak. 
48. Que Indonesia es el país musulmán más moderado del mundo. 
49. Que el idioma indonesio (hablado por más de 300 millones de personas) desciende del malayo(Malasia). 
50. Que la diferencia del idioma indonesio (Indonesia) y malayo (Malasia), es como el español de España y el de Sudamérica. 
51. Que para la oficina del Instituto Nacional de Empleo (INEM) en España, no existe el idioma indonesio, porque dicen que es un dialecto.(Idioma que hablan más de 300 millones). 
52. Que en Indonesia habita el lagarto más grande del mundo que llega hasta los tres metros de longitud, y está en la isla de Komodo.(También llamado dragón de Komodo). 
53. Que en Indonesia también hay canguros, y se encuentran en Irian Jaya. 
54. Que entre las islas Molucas y las Célebes, el mar alcanza una profundidad de 15.000 pies, o lo que es lo mismo, 500 metros. 
55. Que el área marítima de Indonesia es de 7.900 millones de km2 aproximadamente cuatro veces su superficie terrestre. 
56. Que Indonesia tiene la 2ª costa más grande del mundo. 
57. Que el tigre de Sumatra está en peligro de extinción, y solo quedan 400 ejemplares en la isla que les da el nombre. 
58. Que al menos 150 lenguas y dialectos de Indonesia, se enfrentan a la extinción (año 2009). 
59. Que el himno nacional de Indonesia es el “Indonesia Raya”. 
60. Que la moneda nacional de Indonesia es la “rupiah indonesia”. 
61. Que el gentilicio de los habitantes de Indonesia es “indonesio”. 
62. Que el dominio en internet de Indonesia es .id. 
63. Que Indonesia es miembro de las organizaciones OTAN, ASEAN Y APEC. 
64. Que el prefijo telefónico de Indonesia es +62. 
65. Que Indonesia es de los mejores países del mundo en el deporte del Bádminton ( bulutankis en indonesio). 
66. Que el deporte nacional en Indonesia es el Pencak Silat, una especie de karate pero con keris (daga indonesia). 
<marquee>Continuara....</marquee>

Sabias que en Indonesia... (2ª parte)

34. Que Indonesia es uno de los 59 países del mundo que se conduce por la izquierda. 35. Que Indonesia tiene más de 300 grupos étnicos 36...

12:47

Una mañana en el curso del idioma indonesio (bahasa indonesia)

<div style="text-align: center;"><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://3.bp.blogspot.com/_hwafZ74CUn0/SdovWBUKFRI/AAAAAAAABZ8/KnnvP0GHIiw/s1600-h/Clases+bahasa+indonesia1.JPG"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5321617965048272146" src="http://3.bp.blogspot.com/_hwafZ74CUn0/SdovWBUKFRI/AAAAAAAABZ8/KnnvP0GHIiw/s400/Clases+bahasa+indonesia1.JPG" style="margin: 0px auto 10px; display: block; text-align: center; cursor: pointer; width: 400px; height: 300px;" /></a>
 </div>Alunmos de la clase de indonesio (bahasa indonesia) con Santy y el profesor Anwar Bernard.<div style="text-align: center;"> </div>Murit2 dari kursus bahasa indonesia (idioma indonesio) dengan Santy dan pak guru, Anwar Bernard
 <meta equiv="Content-Type" content="text/html; charset=utf-8"><meta name="ProgId" content="Word.Document"><meta name="Generator" content="Microsoft Word 12"><meta name="Originator" content="Microsoft Word 12"><link rel="File-List" href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5CADMINI%7E1%5CCONFIG%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_filelist.xml"><link rel="themeData" href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5CADMINI%7E1%5CCONFIG%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_themedata.thmx"><link rel="colorSchemeMapping" href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5CADMINI%7E1%5CCONFIG%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_colorschememapping.xml"><style>  </style> 
 
 En español
 El miércoles pasado fuimos como artistas invitados a las clases de indonesio (bahasa indonesia )a Casa Asia de Barcelona. Disertamos sobre la receta de comida indonesia “Lemper ayam”. Receta impresa en mano, correspondiente, con los ingredientes correspondientes, incluidas las especias necesarias para su elaboración. Tambien lo degustamos, riquísimos “Lemper ayam”, elaborados y cocinados maravillosamente por mi esposa Santy , a la que doy las gracias por hacerme y hacernos grandes gourmets y conocedores de la especial comida indonesia. Regado con un buen vino de Rioja (una pena que en indonesia no halla vino). Pasamos una mañana muy distendida y divertida con los alumnos (que ya casi dominan esta lengua) de nuestro querido amigo Bernard-Anwar, profesor oficial durante años del idioma indonesio (bahasa indonesia) en Casa Asia Barcelona. Esperamos que se repita próximamente. Sekarang bahasa indonesia
 <o:p></o:p> Hari Rabu yl kami diundang sebagai seniman kekursus bahasa Indonesia di “ Casa Asia” di Barcelona. Kita membahas tentang resep makanan Indonesia “ Lemper ayam”. Dengan fotocopy resep ditangan , dengan bahan-bahan termasuk bumbu-bumbu yang diperlukan untuk pembuatan makanan ini. Juga kita semua makan” Lemper ayam” yang enak sekali buatan istri saya Santy, dimana saya berterima kasih sekali kepada beliau yang membuat saya dan kami menjadi ahli dalam bidang makanan khususnya makanan Indonesia. Kita minum anggur Rioja untuk makan dengan Lemper ayam ( sayang sekali di Indonesia kita tidak bisa menemukan anggur –Wine-). Kita melewati pagi itu senang sekali dengan murid-murid ( mereka sudah hampir bisa menguasai bahasa ini)dari teman baik kita Bernard-Anwar, guru resmi bahasa Indonesia selama bertahun-tahun di Casa Asia Barcelona. Kami harap bisa diulangi dalam masa yang akan datang.<meta equiv="Content-Type" content="text/html; charset=utf-8"><meta name="ProgId" content="Word.Document"><meta name="Generator" content="Microsoft Word 12"><meta name="Originator" content="Microsoft Word 12"><link rel="File-List" href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5CADMINI%7E1%5CCONFIG%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_filelist.xml"><link rel="themeData" href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5CADMINI%7E1%5CCONFIG%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_themedata.thmx"><link rel="colorSchemeMapping" href="file:///C:%5CDOCUME%7E1%5CADMINI%7E1%5CCONFIG%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_colorschememapping.xml"><style>  </style> 
 <o:p></o:p>
 
 <marquee>Como decía Unamuno: El vino alegra el ojo, limpia el diente y sana el vientre.</marquee>

Una mañana en el curso del idioma indonesio (bahasa indonesia)

Alunmos de la clase de indonesio (bahasa indonesia) con Santy y el profesor Anwar Bernard. Murit2 dari kursus bahasa indonesia (idioma in...

18:21

Suscribirse a: Entradas ( Atom )

Cerita cinta manis

Sabias que en Indonesia... (2ª parte)

Una mañana en el curso del idioma indonesio (bahasa indonesia)

Entradas populares

Etiquetas

Archivo del blog